Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Gatot Pujo Nugroho melayat ke rumah duka di Jalan Sutrisno 252, Kota Medan pada Senin (16/3) sekitar pukul 12.30 WIB. Gubernur disambut istri almarhum, Yusmaniar Yusuf serta putra almarhum yang juga Pimpinan Redaksi Medan Pos, Farianda Putra Sinik.
Kepada keluarga, Gubernur Gatot menyampaikan turut berduka cita atas berpulangnya Tokoh Eksponen 66 yang dikenal anti Partai Komunis tersebut. Gubenur juga menyempatkan diri melihat jenazah dan memanjatkan doa bagi Almarhum Ibrahim Sinik.
"Kini ayahanda kita, tokoh pers dan film Sumut sudah berpulang. Saya berdoa semoga amal ibadah beliau diterima Allah SWT dan keluarga yang ditinggalkan tabah," ujar Gubernur Gatot.
Semasa hidup Ibrahim Sinik dikenal berpengalaman sebagai Pemimpin Redaksi (Pemred) berbagai media massa di Sumatera Utara. Mulai dari Mingguan Post (1955-1956), Suara Andalas (1956-1957), Harian Tjerdas (1957-1960an), Tjerdas Baru (1961-1965), Api Pancasila (1965-1970), Sinar Revolusi (1966-1972), Sinar Pembangunan (1972-1990), Medan Pos (1990-2015). Selain itu, Ibrahim juga mendirikan media nasional yakni Majalah Misteri dan Detektif.
Selain berkarya di bidang jurnalistik, Ibrahim pun menekuni bidang perfilman. Ibrahim tercatat sebagai pendiri Sinar Film Group, Produser Film Batas Impian, Wakil Sekjen FFI, serta Pimpinan PT PERFIN Sumut. Berbagai penghargaan tingkat nasional diraih oleh Ibrahim, seperti penghargaan tokoh pers dari Presiden Soeharto, Megawati Soekarnoputri, Susilo Bambang Yudhoyono, dan Joko Widodo.
Pria yang lahir di medan, 7 Agustus 1937 tersebut tutup usia 78 tahun dengan meninggalkan satu orang istri, lima orang anak, dan 13 cucu. Almarhum Ibrahim Sinik dikebumikan di Pemakaman Islam, Jalan Thamrin, Kota Medan pada Senin (16/3).
Sumber: Humas Pemprov Sumatera Utara
0 Response to "Tokoh Pers Nasional Ibrahim Sinik Tutup Usia"
Posting Komentar