Isu Reshuffle Mencuat, PKS Ingatkan Jokowi Janji Saat Kampanye Pilpres

Isu Reshuffle Mencuat, PKS Ingatkan Jokowi Janji Saat Kampanye Pilpres
PKSMEDAN.com - Isu reshuffle kabinet kembali mencuat usai lebaran. Hal itu pun mendapat tanggapan dari Wakil Ketua Majelis Syuro PKS Hidayat Nur Wahid.

“Bisa juga ramadan akan datang. Karena kami di luar kabinet. Ini sepenuhnya hak prerogatif presiden,” kata Hidayat di kediamannya, sebagaimana dilansir tribunnews.com, Kamis (7/7/2016).

Bila melakukan reshuffle kabinet, Hidayat mengingatkan agar Presiden Jokowi melaksanakan janji sewaktu kampanye. Dimana, Presiden Jokowi berjanji membentuk kabinet ahli profesional bukan transaksional.

“Saya kira beliau tidak mengingkari janji tersebut,” katanya.

Ia menilai bila presiden membentuk kabinet profesional maka banyak persoalan akan selesai. Wakil Ketua MPR itu pun mencontohkan persoalan daging yang tidak dapat diatasi. Padahal, Presiden Jokowi menginginkan harga daging sebelum lebaran di harga Rp80ribu. Sedangkan, daging hingga lebaran masih mencapai Rp120-150ribu.

“Kan kasihan beliau. Menteri Perdagangan bukan dari partai. Sudah bukan partai tak mampu melaksanakan perintah presiden. Saya tegaskan profesional bukan transaksional bukan berarti anti parpol. Bisa saja beliau tetap komunikasi dengan parpol,” katanya.[*]

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Isu Reshuffle Mencuat, PKS Ingatkan Jokowi Janji Saat Kampanye Pilpres"

Posting Komentar